Perbesaran bayangan pada mikroskop sebanyak 2 kali yaitu perbesaran karena lensa objektif dan perbesaran karena lensa okuler. Ketika seseorang menggunakan mikroskop, bayangan yang dilihat adalah hasil dari perbesaran bayangan oleh lensa okuler.
Ketika sedang mengamati objek dengan mikorskop, kondisi mata orang itu dapat dibedakan menjadi 2 yaitu mata berakomodasi maksimum dan tak berakomodasi. Mata dikatakan berakomodasi maksimum ketika menggunakan mikroskop adalah jika bayangan yang dibentuk lensa okuler berada tepat dititik dekat mata orang tersebut. Sedangkan mata dikatakan tak berakomodasi ketika menggunakan mikroskop adalah jika bayangan yang dibentuk okuler berada di tak hingga.
Rumus perbesaran bayangan mikroskop untuk mata berakomodasi maksimum adalah sebagai berikut:
M = Mob x Mok
atau

Keterangan:
M = Perbesaran Mikroskop
Mob = perbesaran lensa objektif
Mok = perbesaran lensa okuler
Sob' = jarak bayangan ke lensa objektif (cm)
Sob = jarak benda ke lensa objektif (cm)
Sn = titik dekat mata, jika mata normal maka Sn = 25 cm.
Fok = fokus lensa okuler (cm).
Rumus perbesaran bayangan mikroskop mata tak berakomodasi sebagai berikut:

Selain itu, jika yang dicari panjang mikroskop maka rumusnya sebagai berikut:
d = Sob' + Sok (mata berakomodasi maksimum)
d = Sob' + Fok (mata tak berakomodasi)